
Universitas Alma Ata Kembangkan Program Penghimpunan Wakaf Uang Melalui Mahasiswa ~ Jogja.ac.id (Berita Jogja). Universitas Alma Ata kembali mencatatkan pencapaian penting di tahun 2024 dengan mendapatkan pendanaan penelitian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud). Salah satu proyek yang sedang dijalankan adalah pengembangan konsep penghimpunan wakaf uang melalui perguruan tinggi dengan melibatkan mahasiswa secara langsung. Inisiatif ini digagas oleh dosen Program Studi Ekonomi Syariah, Ibu Rusny Istiqomah Sujono, S.E.Sy., M.A., yang melihat kebutuhan mendesak akan adanya Nazhir profesional untuk mengelola wakaf.
Untuk mewujudkan hal ini, tim peneliti yang terdiri dari Ibu Asri Dwi Ariyani, S.E., M.Sc, Pak Febrian Wahyu Wibowo, S.E., M.M, Ibu Dr. Laelatul Badriyah, M.Pd, dan Pak Dr. Mustaqim, M.Pd, berkolaborasi dengan Yayasan Edukasi Wakaf Indonesia (YEWI).
Mereka mengembangkan penelitian terapan yang melibatkan pelatihan intensif dan monitoring berkelanjutan bagi mahasiswa. Tujuannya adalah untuk mempersiapkan mahasiswa agar mampu mengelola aset wakaf dengan baik di masa depan.
Penelitian ini berfokus pada sistem penghimpunan wakaf uang melalui perguruan tinggi dengan pendekatan yang dijalankan oleh mahasiswa. Selain pelatihan, program ini juga mencakup sertifikasi kompetensi, yang memungkinkan mahasiswa untuk memiliki keterampilan dalam pengelolaan wakaf di lembaga-lembaga seperti lembaga keuangan syariah dan pondok pesantren.
Beberapa perguruan tinggi di Yogyakarta dan Jawa Tengah, seperti Universitas Islam Indonesia (UII) dan Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), telah terlibat dalam program ini. Rencananya, Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta dan Universitas Alma Ata juga akan melaksanakan program serupa di waktu mendatang.
“Pelatihan Basic Training Waqfraiser bagi mahasiswa ini memberikan kontribusi signifikan dalam memperkenalkan konsep wakaf secara mendalam serta membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis untuk menjadi penggerak wakaf di masa depan,” ujar Fahmi Medias, S.E.I., M.E.I, Kaprodi Hukum Ekonomi Syariah UNIMMA.
Dengan dukungan penuh dari DRTPM Kemendikbud, YEWI, dan Universitas Alma Ata, inisiatif ini diharapkan dapat terus berkembang, mengingat tingginya antusiasme masyarakat terhadap penghimpunan wakaf uang. Pelaksanaan penelitian ini dinilai penting dalam membangun generasi muda yang kompeten dan mampu mengembangkan sektor wakaf di Indonesia.
Terimakasih telah membaca Universitas Alma Ata Kembangkan Program Penghimpunan Wakaf Uang Melalui Mahasiswa semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa baca berita lainnya di Jogja.ac.id Portal Berita Pendidikan dan Info Kampus Jogja atau bisa juga ikuti berita terbaru di Chanel WA Jogja.ac.id.